Akibat Terdampak Banjir Bandang Rusak Kawasan Wisata Bronjong Di Desa Ci Padang

0
415

PESAWARAN, Ttabas.co – Banjir bandang yang melanda Kabupaten Pesawaran pada 21 Maret 2023 lalu, mengakibatkan kerugian di berbagai sektor ekonomi termasuk pariwisata, khususnya Destinasi Wisata Bronjong kyang berada di wilayah Kecamatan Gedong Tataan yang menjadi titik terparah terdampak banjir bandang dan disertai longsor.

Informasi ini disampaikan Kepala Desa Cipadang Sugianto melalui keterangan tertulis yang diterima Awak Media Trabas.co, Rabu, 22 Maret 2023.

Dia menyebutkan, total kerugian dari fasilitas pedagang UMKM yang dilaporkan oleh para pengurus Destinasi Wisata Bronjong, nilainya mencapai Rp120 juta lebih.

“Kerugian fasilitas para pedagang UMKM mencapai Rp120 juta, karena semua fasilitas hancur dan hanyut tersapu banjir,” kata Sugianto.

Terkait musibah ini, kata Sugianto, dirinya akan berkordinasi dengan pihak pengurus wisata Bronjong terkait hal ini.

“Langkah awalnya terlebih dahulu saya akan berkordinasi dengan pihak pengurus wisata Bronjong. Setelah itu kita akan segera menata kembali agar sebelum Idul Fitri tahin ini semuanya sudah kembali tertata dengan baik, sehingga objek wisata dapat kembali beraktifitas,” terang pria pemusik ini.

Ia menambahkan, bahwa data kerugian di sektor pariwisata ini sudah kita laporkan ke Dinas Pariwisata Kabupaten Pesawaran agar diketahui dan bisa diberikan sopport serta mengambil langkah-langkah kebijakan selanjutnya untuk memulihkan kembali pascabanjir ini.

Untuk bantuan, Sugianto berharap, kepada pihak terkait agar dapat membantu terkait kerugian pedagang UMKM yang terdampak banjir, sehingga para pedagang dapat berjualan kembali demi ekonomi keluarga.

“Disamping itu juga, fasilitas yang rusak akibat dampak banjir, kiranya mendapatkan motifasi dari Pemkab Pesawaran dan pihak-pihak lainnya,” katanya,seraya berharap wisata bronjong tetap akan berlanjut demi kepentingan banyak orang untuk dapat meningkatkan ekonomi secara umum.

Ia menambahkan, seandainya musibah banjir ini dampak dari alam, lantaran adanya kerusakan hutan, diharapkan kepada pihak terkait untuk menghentikan kegiatannya.

“Jika banjir bandang ini akibat dari alam karena adanya keeusakan hutan, saya harapkan agar sekiranya pihak-pihak yang berwenang untuk dapat menghentikan segala kegiatan yang berdampak atas kerusakan hutan,” imbuhnya.

Sekedar diketahui, sederet bencana alam yang melanda kabupaten Pesawaran diawal tahun 2023 telah membawa kerugian material yang cukup besar. Adapun banjir yang merendam 12 desa diwilayah Pesawaran, dan 6 desa yang terdampak paling parah, yaitu Desa Gedongtataan, Padang Ratu, Padang Manis, Banjar Negeri, Baturaja, Kota Dalom dan Sindang Garut.
( Gs )

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here