Alfin Penyandang Disabilitas Menerima Bantuan Kursi Roda Dari LKS Alamanda Tanggamus

0
583

Tanggamus, Trabas.co – Alfin (12) penyandang disabilitas menerima bantuan Satu Kursi Roda cerebal palsy, kelambu, pampers, baju lebaran dan sembako dari Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Alamanda Tanggamus, Sabtu 15 April 2023.

Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Ketua LKS Alamanda Roswati Purwantari, M.Pd kepada Wahyudi Orang tua dari Alfin di dusun saung naga ulu belu, Sabtu (15/04/2023).

Roswati menyebutkan, kami tahu alfin ini dari komunitas disabilitas ulu belu, kemudian kami kunjungi. Ini adalah kunjungan kami yang kedua. Dimana yang pertama waktu itu kami memberikan bantuan sembako.

Lebih lanjut roswati mengatakan kursi roda cerebal palsy diberikan kepada alfin yang menderita cerebal palsy, yakni disabilitas tidak dapat duduk dan bisanya hanya tertidur saja.

“Pemberian kursi roda cerebal palsy memang khusus untuk disabilitas yang tertidur dan tidak dapat melakukan aktifitas apapun,” ujarnya.

Atas penyerahan bantuan tersebut, Roswati berharap dapat membantu meringankan disabilitas maupun orang tuanya dan kedepan apabila ada disabilitas belum mendapatkan bantuan diharapkan pekon dapat mendata dan mengusulkan ke Dinsos Tanggamua maupun LKS Alamanda.

“Kami LKS Alamanda akan selalu suport masyarakat tanggamus khususnya Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) dengan mengusulkan dan mengusahakannya sesuai dengan kebutuhan,” tandasnya.

Wahyudi orang tua dari Alfin menyampaikan ucapan terimakasih atas bantuan kursi roda yang merupakan wujud kepedulian pemerintah daerah terhadap masyarakatnya.

“Dengan adanya bantuan ini tentunya akan sangat meringankan aktivitas anak kami alfin untuk beraktivitas sehari-hari seperti saat akan mandi, keluar ke halaman rumah dan bisa duduk dengan nyaman di atas kursi roda,” kata Yudi.

Dijelaskannya, Alfin yang sejak lahir mengalami pertumbuhan fisik yang tidak normal. Saat masih berumur 1,5 bulan anak saya ini ditinggal oleh ibunya entah kemana dalam keadaan sendirian di rumah. Saat saya pulang dari kebun istri saya sudah tidak ada. Dan tidak ada kabar berita sampai alfin sekarang berusia 12 tahun.

“Selain keterbatasan fisik, Alfin kesehariannya kesulitan untuk bergerak seperti berdiri, apalagi berjalan. Bahkan ia juga mengalami kesulitan untuk berkomunikasi,” ungkapnya. (Jefri/bdh)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here