Fraksi Nasdem Fokus Soroti Dana Hibah Untuk Mendukung Program Prioritas Bupati

no-images

Tubaba, trabas.co – Dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Tulang Bawang Barat(Tubaba), yang membahas Rancangan Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024, Fraksi Partai NasDem memberikan pandangan umum yang menyoroti secara khusus alokasi dana hibah yang mengalami peningkatan signifikan.



Fraksi NasDem menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah atas penyusunan dan penyampaian Raperda secara tepat waktu. Fraksi juga mengapresiasi capaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan RI terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2024.


Meski demikian, Fraksi NasDem mengingatkan bahwa opini WTP tidak seharusnya menjadi alasan untuk berpuas diri. “Sebaliknya, ini harus menjadi motivasi untuk terus meningkatkan akuntabilitas dan efektivitas pengelolaan keuangan daerah, agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat luas,” ujar Revin Panggabean Wakil Ketua Fraksi Nasdem dalam sidang paripurna.


Fokus utama Fraksi NasDem kali ini adalah pada alokasi belanja hibah yang naik hampir 50% dari tahun sebelumnya, yakni dari Rp30,09 miliar menjadi Rp45,03 miliar, dengan realisasi penyerapan sebesar 98,49%.

Fraksi NasDem menyampaikan dua catatan penting terkait hal ini:

1. Belum terlihat secara jelas dampak nyata dari dana hibah terhadap program-program prioritas Bupati dan kesejahteraan masyarakat.


2. Kurangnya transparansi mengenai penerima hibah, jenis kegiatan yang didanai, serta kriteria penentuan kelayakan penerima.


Oleh karena itu, Fraksi NasDem mendesak agar penyaluran dana hibah ke depan dilakukan secara lebih transparan, terukur, dan akuntabel, sesuai prinsip keterbukaan informasi publik.


Tak hanya itu, berdasarkan pengamatan langsung ke masyarakat, Fraksi NasDem menemukan bahwa banyak organisasi kemasyarakatan yang belum memahami prosedur pengajuan hibah. Fraksi mendorong agar Pemerintah Daerah melakukan sosialisasi menyeluruh agar pengajuan hibah dapat diakses lebih luas.


Dalam pandangannya, Fraksi NasDem menegaskan bahwa dana hibah harus diarahkan kepada organisasi yang memberikan kontribusi nyata pada program prioritas Bupati, terutama di sektor, Pendidikan dan pelatihan masyarakat, Peternakan dan pengembangan ekonomi

 kerakyatan, Kesehatan dan peningkatan gizi masyarakat dan Pemberdayaan ekonomi berbasis masyarakat.


“Dengan pengelolaan yang tepat, dana hibah bisa menjadi alat strategis untuk mendukung visi-misi Bupati dan memperkuat partisipasi masyarakat dalam pembangunan daerah,” tegas Wakil Ketua Fraksi, Revin Panggabean.


Sidang paripurna ini kata dia menunjukkan komitmen Fraksi NasDem untuk terus mengawal transparansi anggaran dan memperjuangkan kebijakan yang berpihak pada kepentingan rakyat. (Ton) 

Bagikan :

Comments (0)

Leave a comment

( characters left)
no-images