GUBERNUR LAMPUNG DORONG KETERBUKAAN DAN KEMUDAHAN AKSES KEUANGAN

0
338

Bandar Lampung, Trabas.co – Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengajak semua pihak bersinergi untuk mendorong keterbukaan dan kemudahan akses keuangan bagi seluruh lapisan masyarakat.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Fahrizal Darminto, dalam rangka peringatan acara Puncak Bulan Inklusi Keuangan ( BIK ) Provinsi Lampung di Ballroom UIN Raden Intan Lampung , Kamis ( 27/10/2022)

Akses Keuangan merupakan hak bagi seluruh masyarakat dan memiliki peran penting dalam meningkatkan taraf hidup seseorang, dalam mewujudkan kemandirian ekonomi.
Melalui kemudahan akses keuangan, masyarakat mempunyai kesempatan terhadap permanfaatan produk dan layanan jasa keuangan secara lebih optimal dalam perencanaan keuanganya.

” Seperti Menabung, Kegiatan Usaha, Berinvestasi, dan lainya”

Terselenggaranya BIK tahun 2022 ini, Fahrizal mengapresiasi dan berterima kasih kepada OJK beserta seluruh lembaga jasa keuangan yang telah sukses menggelar rangkaian kegiatan Bulan Inklusi Keuangan tahun 2022 di Provinsi Lampung, seperti yang telah di lakukan oleh salah satu jasa keuangan non bank yaitu Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Cabang Lampung menggelar GERAKAN KAMPUNG SADAR ASURANSI yang merupakan salah satu embrio atau Pilot Project di Kecamatan Rajabasa Bandar Lampung nantinya bisa di tularkan ke Kabupaten Kota di Provinsi Lampung dan bahkan di seluruh Indonesia.

Dalam sambutanya Bambang Hermanto mengucapkan terima kasih dan suport kepada seluruh elemen lembaga keuangan yang telah sukses menggelar kegitan Inklusi Keuangan dalam rangka pencapaian target Inklusi Keuangan 90% pada tahun 2024.

Seperti di ketahui , BIK merupakan agenda tahunan yang di laksanakan sejak tahun 2016 dalam rangka mendukung target inklusi keuangan 2024 sebesar 90%, sesuai peraturan Presiden Nomor 114 tahun 2020 tentang strategi Nasional Keuangan Iklusif ( SNKI ) dan Peraturan Mentri Koordinator Bidang Perekonomian Nompr 4 tahun 2021 tentang pelaksanaan Strategi Nasional Keuangan Inklusi.. ( Herman Hosen)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here