Tanggamus, trabas.co – Pendamping sosial kecamatan kelumbayan barat kabupaten tanggamus bersama pemerintah pekon batu patah menyerahkan bantuan hasil donasi kepada ibu Sukarni warga pekon batu patah yang rumahnya roboh, Selasa (25/07/2023).
Ibu Sukarni dan keluarga kehilangan tempat tinggal, rumah tidak layak huni yang ditempatinya “ambruk” akibat sudah lapuk dimakan usia, insiden itu terjadi pada tanggal 11 Juli 2023.
“Mungkin karena bangunan rumah saya sudah tua dan lapuk, hingga kayu penopang tidak kuat menahan beban genteng,” ujarnya kepada trabas.co saat di konfirmasi.
Melihat rumah mulai roboh, sukarni dan keluarga lari keluar rumah, sehingga selamat. Hanya rumahnya yang rata dengan tanah.
Kepala Pekon Batu Patah Sudarso menyampaikan Ucapan terimakasih kepada seluruh warga masyarakat yang sudah bergotong royong.
”Ucapan terimakasih tak terhingga kami sampaikan kepada para donatur yang sudah ikut berpartisipasi membantu masyarakat kami,” ucapnya.
“Bantuan untuk ibu sukarni kami kumpulkan dari sumbangan dan donasi para dermawan dan donatur yang tidak mengikat,” ungkapnya.
”Hasil donasi ini akan diperuntukkan pembuatan lantai rumah, pembuatan dapur dan kamar mandi serta pemasangan KWH Listrik, karena selama ini ibu Sukarni dan keluarga menggunakan penerangan lampu “uplik”,” tutur Sudarso.
Syolahuddin pendamping sosial kelumbayan barat yang turut hadir dalam penyerahan hasil donasi menyampaikan Pendamping sosial kecamatan Kelumbayan barat bersama pemerintah pekon batu patah melalui bidang kesra pekon melakukan penggalangan dana “Open Donasi” dari tanggal 13 Juli 2023 sampai tanggal 23 Juli 2023.
”Bahwa Donasi yang terkumpul dalam dua pekan ini selain bantuan berbentuk bahan material juga terkumpul uang sejumlah Rp.6.960.000,” jelasnya.
”Hasil donasi tersebut sudah kami serahkan bersama pemerintah pekon dan diterima lansung oleh ibu Sukarni bersama keluarganya,” ungkapnya.
Lebih lanjut Syolahuddin Pendamping Sosial Kecamatan Kelumbayan Barat berterima kasih atas sumbangan dari para donatur yang sudah berpartisifasi.
“Semoga bisa bermanfaat untuk keluarga Ibu Sukarni. Kami harapkan masih ada lagi donatur lain yang bersedia memberikan bantuan. Ini menjadi perhatian untuk pemerintah daerah setempat,” tandasnya. (Jef/imo/yhs/bdh)
