METRO: Trabas. Co – Walikota Metro bersama Wakil Walikota Metro menyerahkan Bantuan Pengembangan Ekonomi Masyarakat Tahun 2022 yang berlangsung di Halaman Dinas Sosial Kota Metro, Kamis (17/11/2022).
Kepala Dinas Sosial Kota Metro Rakhmat Zainuddin melaporkan bahwa bantuan pengembangan ekonomi masyarakat adalah untuk meningkatkan kemandirian masyarakat dalam pengembangan usaha ekonomi masyarakat yang produktif guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat mandiri dan sejahtera.
“Sasaran penerima bantuan pengembangan ekonomi masyarakat didasarkan dari hasil pemetaan terhadap kelurahan dengan sejumlah penerima bantuan sosial terbanyak di Kota Metro dengan jumlah penerima 30 orang yang berasal dari 6 Kelurahan yang ada di Kota Metro, ” terangnya.
Lebih lanjut, Rakhmat Zainuddin menyampaikan bahwa kriteria sasaran penerimaan bantuan yaitu penerima program masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), belum menerima bantuan program sembako dan PKH dan memiliki embrio usaha ekonomi produktif.
“Jumlah bantuan stimulasi usaha yang diberikan yaitu sebesar Rp. 2.000.000,- per orang, dimana sebelumnya penerima bantuan telah mengikuti bimbingan teknis terkait pengembangan ekonomi masyarakat dengan narasumber dari Dinas Sosial dan Dinas Koperasi dan UMKM Kota Metro dan buku pencatatan keuangan, ” ungkapnya.
Sebelumnya, Penerima bantuan telah didampingi oleh Pekerjaan Sosial Masyarakat (PSM) di wilayah kelurahan masing-masing dimulai dari pemetaan, verifikasi dan validasi data usulan, penyusunan proposal, pembukaan rekening di bank, penyaluran bantuan, pengelolaan usaha sampai dengan pelaporan kegiatan usaha.
Sementara itu, Walikota Metro Wahdi menuturkan acara Terima hibah Bantuan Pengembangan Ekonomi Masyarakat Tahun 2022 merupakan suatu kegiatan memfasilitasi bantuan pengembangan ekonomi masyarakat.
“Pada prinsipnya upaya yang dilakukan pemerintah adalah untuk mensejahterakan masyarakat dengan tetap ada nilai tanggungjawab,” ujar Wahdi.
Harapannya, stimulasi ini betul-betul bermanfaat buat bapak dan ibu sesuai dengan tujuan pembangunan pembangunan Kota Metro misi keempat yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat berdaya saing dan produktif.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Walikota Metro Qomaru Zaman berharap bantuan Rp.2.000.000,- dapat mendorong usaha para penerima bantuan yang terdiri dari para pedagang nasi goreng, siomay, bakso, pecel, tungku, bata dan lain sebagainya diberikan support oleh pemerintah agar usahanya dapat semakin maju dan menjadi virusnya pengusaha-pengusaha lain agar Kota Metro semakin kuat kedepan dan ekomoninya semakin mensejahterakan bagi masyarakat.Ariyus)
