Petugas Damkar Tanggamus Evakuasi Ular Piton Dari Rumah Warga

0
589

Tanggamus, Trabas.co – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Tanggamus mengevakuasi ular piton sepanjang lima meter dari pemukiman warga. Ular dengan jenis piton sawo tersebut diamankan saat tengah bersembunyi di belakang rumah warga yang beralamat di Jl. Semaka RT. 07 Kelurahan Baros Kecamatan Kotaagung Tanggamus, Minggu (30/04/2023).

Kepala Dinas Pemdam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Tanggamus Alkat Alamsyah, SE, MM melalui Kepala Bidang Pencegahan Damkar Tanggamus Wildan Histori, S.Ip mengatakan, penemuan ular piton tersebut dilaporkan oleh warga kepada petugas damkar sekitar pukul 06.00 wib Hewan melata tersebut pertama kali diketahui oleh pemilik rumah bernama Rodiah (50), saat tengah bersembunyi dibelakang rumahnya.

Mendapat laporan tersebut, lanjut wildan petugas Pos Damkar Kotaagung kemudian langsung bergegas menuju tempat penemuan. Tindakan animal rescue atau penyelamatan hewan pun segera dilakukan. Dalam upaya mengevakuasi ular dengan panjang lima meter tersebut petugas menggunakan alat pelindung diri serta stik ular.

“Proses evakuasi ular tersebut membutuhkan waktu kurang lebih 15 menit,” ujar Wildan saat dikonfirmasi Trabas.co

Wildan mengaku tidak ada kendala berarti dalam proses evakuasi ular tersebut. Sebab diketahui ular dengan jenis piton sawo merupakan jenis reptil yang tidak agresif. Sehingga petugas pun cukup mudah untuk mengevakuasi ular tersebut dari pemukiman. Usai berhasil dievakuasi ular tersebut kemudian diserahkan kekantor balai besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) di Pekon Terbaya Kotaagung.

Terkait dengan penyebab ular bisa berada di kawasan pemukiman, wildan menilai karena adanya pepohonan atau semak-semak serta dekat dengan bantaran sungai way jelai di belakang kediaman pemilik rumah.

Adanya pohon atau semak-semak menurutnya bisa menjadi tempat nyaman untuk ular bersembunyi. Karena itu ia pun menghimbau masyarakat agar rutin membersihkan lingkungan dan pekarangan belakang rumah.

“Hal itu penting untuk menghindari ular bersarang, terlebih di musim penghujan,” tutupnya.

Sementara itu Basroni salah satu warga yang berada dilokasi ketika di konfirmasi mengatakan, ”Saya sangat salut dengan kesiap siagaan petugas damkar tanggamus yang selalu bekerja profesional tanpa pamrih untuk menolong masyarakat. Semoga sehat selalu dan bisa terus membantu masyarakat yang membutuhkan pertolongan,” ucapnya. (Jefri/Yhs)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here