Sekdis Pendidikan Tanggamus Menyerahkan Bantuan Paket Ramadhan di SD Muhammadiyah Gisting Tanggamus

0
502

Tanggamus, Trabas.co – SD Muhammadiyah Gisting, Tanggamus melaksanakan kegiatan berbagi paket sembako yang dilaksanakan di SD Muhammadiyah Gisting Tanggamus Dengan Tema “Paket Ramadhan”, Rabu (12/04/2023).

Bantuan paket ramadhan yang dihasilkan dari sumbangan siswa-siswi ini akan didistribusikan secara langsung kepada para wali murid yang kurang mampu, siswa-siswi yatim piatu, supir abodemen, pedagang dilingkungan sekolah, petugas kebersihan dan warga sekitar yang membutuhkan.

Hadir dalam Kegiatan tersebut Sekretaris Dinas Pendidikan Adi Gunawan, SE, MM, Koordinator SPLP Kecamatan Gisting Lin Sofia, Kepala Sekolah SD Muhammadiyah Gisting Uswatun Mardiyah didampingi Bapak dan Ibu dewan Guru.

Sekretaris Dinas Pendidikan dalam sambutannya, ”Mengaku bangga dan mengapresiasi kegiatan yang sangat luar biasa ini. Karena kegiatan berbagi-bagi atau sodaqoh ini adalah salah satu unsur nilai pembentukan karakter di jajaran siswa-siswi kita.”

“Ini adalah kegiatan positif apalagi SD Muhammadiyah ini selalu mengajarkan peserta didiknya untuk melaksanakan kegiatan ini. Saya yakin tenaga pendidik disini sudah profesional sehingga siswa kita akan berprestasi,” katanya.

”Saya berharap kepada para wali murid supaya siswa tidak diserahkan secara bulat kesekolah. Ini semua butuh kolaborasi, koordinasi dan komunikasi yang baik antara wali murid dan guru. Artinya kita semua sama-sama memantau anak-anak kita karena 40% mereka berada di sekolah dan sisanya berada dilingkungan keluarga,” ungkapnya.

”Zaman kita sudah canggih namun anak-anak kita jauh lebih cerdas dan canggih dari zaman kita dahulu. Jangan sampai anak kita dewasa sebelum waktunya yaitu bergaul dengan orang-orang yang lebih dewasa tanpa kita kontrol.” katanya.

Beliau mengajak para orang tua, ”Ayo kita Kolaborasi, Koordinasi, komunikasi dan sharing anak-anak kita dirumah seperti apa dan disekolah seperti apa. Supaya anak-anak kita lebih terkontrol untuk mengantisifasi hal-hal yang tidak kita inginkan.”

”Kegiatan ini harus rutin yang dilaksanakan bersumber dari sumbangan siswa-siswi ini harus diteruskan karena ini kegiatan positif yang membentuk karakter siswa,” tutupnya. (Jefri/Imo)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here